Taman Granada Di Negeri Jiran

Granada adalah salah satu ikon peradaban islam dunia. Ia memiliki sejarah yang panjang, penuh liku namun menarik untuk dinikmati. Granada terkenal dengan taman ilmu yang penuh keindahan.

Jika Anda tidak sempat pergi ke Eropa, maka cukup pergi ke Negeri Jiran, Malaysia. Tepatnya di Bandar Seri Putra, 43000 Kajang, Selangor. Di sana telah dibangun sebuah istitusi yang sangat ‘wah’ nan asri. Taman ilmu yang memanjakan para pelajarnya dengan berbagai fasilitas. Kampus ini dikenal dengan sebutan “Taman granada”. Penulis berkesampatan mendapat kunjungan muhibah ke kampus ini pada bulan November 2014 lalu.

 

Bertaraf Internasional

Taman Granada ini bernama Koleg University Islam Antarbangsa Selangor (Universitas Islam Internasional Selangor) yang disingkat KUIS. Meski berusia belia, yaitu 19 tahun namun sudah bertaraf internasional. Hal ini karena kampus ini telah memenuhi standart dari badan akreditasi negara, baik secara fisik ataupun tata kelolanya.

Secara fisik misalnya, universitas ini selain memiliki ruang-ruang kuliah, laboritoruium dan sarana pendukung lainnya, kampus ini juga memiliki asrama mahasiswa dengan daya tampung 5.000 orang. Memiliki audotarium untuk seminar-seminar dengan kapasitas 3.000 orang, dan masih banyak lagi.

Secara tatakelola, kampus ini telah diakui oleh pihak negara sebagai kampus yang diperkenankan membuka kerjasama dengan berbagai institusi luar negara. Artinya, tidak ada kekhawatiran akan legalitas ijasah kampus ini dimanapun pelajar berada.

 

Mengembangkan Manajemen dan Tehnologi dalam Kajian Islam

Secara lembaga, KUIS merupakan sebuah Institusi Pengajian Tinggi Islam yang berada dibawah Majlis Agama Islam Selangor (MAIS) dengan pengakuan surat IPTS 1996. Institusi ini membuktikan komitmen kerajaan negeri dalam membangun pendidikan dan keunggulan ilmu. Sehingga kini KUIS berkonsentrasi untuk melahirkan tenaga profesional Islam yang mampu memimpin masyarakat serta membangun dan mengembangkan ilmu pengetahuan islam.

Berlandaskan misi dan visi yang jelas, KUIS terus mengadakan pembaruan dan perubahan. Kampus ini menawarkan beberapa bidang pengkajian, diantaranya kajian Islam, kajian bisnis, perbankan Islam, bahasa dan komunikasi, ICT dan multimedia, keperawatan dan pendidikan.

Dalam usaha menjadi sebuah  universitas yang bermutu, KUIS terus berusaha memiliki standart MS ISO 9001:2008 bagi pendidikan dan pembelajaran (P&P). Selain itu, memiliki juga status Multimedia Super Corridor (MSC) sebagai bukti sumbangsih lembaga di bidang teknologi.

 

Hubungan Mesra KUIS dengan Pesantren dan Perguruan Tinggi Indonesia

Sebagaimana yang disampaikan oleh bagian hubungan internasional wilayah Indonesia, bahwa KUIS telah megadakan kajian yang mendalam atas sistem pendidikan Indonesia. Sehingga mereka mengenal dengan baik pesantren-pesantren dan perguruan tingginya. Hingga saat ini KUIS telah melaksanakan beberapa MoU dengan beberapa pesantren dan perguruan tinggi Indonesia.

Salah satu yang menarik dari kerjasama itu adalah, Kuis menerima sepenuh hati kemampuan calon pelajar yang tidak memiliki ijasah dari pemerintah Indonesia. Semisal, ada seorang santri pesantren salaf. Ketika mereka telah mampu mengusai kitab kuning dengan baik dan tidak memiliki ijasa formal, maka dapat diterima sebagai mahasiswa KUIS.

Prosesnya adalah ijasah dari pesantren tersebut akan diteliti keberadannya.  Standart materi sudah sesuai dengan pihak KUIS apa tidak. Terutama pada jurusan kajian islam (syariah). Jika secara materi memiliki batasan-batasan yang senilai, maka dapat diterima.